Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2015

Resume Materi Workshop “Perencanaan Keuangan Syariah”

Hotel Bumiwiyata, Depok Sabtu, 6 Juni 2015 Workshop Perencanaan Keuangan Syariah merupakan event yang diadakan serentak di 9 kota di Jawa Barat dengan jumlah peserta sekitar 100 orang di tiap kotanya. Acara terselenggara atas inisiasi Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) yang bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bidang pengawasan Lembaga Keuangan Non Bank. Saya merasa sangat beruntung sekali karena berkesempatan mengikuti workshop ini. Rasanya saya harus mengucapkan terimakasih yang mendalam kepada sahabat saya, Anin, yang telah memberikan infonya ke saya. Thank you bebnin J Acara dimulai pukul 8.15. Dimulai dengan sambutan dari seorang pejabat OJK yang saya lupa namanya dan seorang wanita bernama ibu Afiliani yang juga berasal dari instansi yang sama. Garis besar dari sambutan yang saya ingat adalah bahasan mengenai pola pikir mayoritas orang Indonesia yang belum memikirkan Masa Depan. “Kebanyakan masyarakat kita hanya memikirkan tentang kehidupan hari ini. Merek

Menikah : antara BERSEGERA dan TERGESA-GESA

Orang yang menyegerakan menikah  dan yang tergesa-gesa menikah punya tujuan yang sama, yaitu menikah. Tapi cara yang mereka pilih berbeda. Seperti orang yang sedang menyetir mobil, orang yang bersegera tahu kapan harus mengerem, mengganti persneling, menekan gas. Mereka taat pada tata tertib. Berhenti jika lampu lalu lintas berubah merah, bedanya dengan yang menunda-nunda, setelah lampu berubah hijau, mereka langsung melaju, tidak melambat-lambatkan. Mereka pun ingin segera tiba di tujuan, tapi mereka bersiap dan berhati-hati agar selamat dalam perjalanannya dan menjadikan perjalanan itu sebagai peristiwa yang bermakna dengan cara menikmatinya. Sedangkan yang tergesa-gesa hanya tahu satu hal : dia harus tiba di tujuan secepat-cepatnya, dengan cara apapun. Akhirnya, dia lupa mempersiapkan bekal yang cukup : Lupa mengisi bensin, lupa memeriksa kondisi kendaraan, lupa menyiapkan makanan dan minuman untuk di perjalanan. Yang menyebabkan dia terhambat di perjalanan. Dia juga ta