Sebelum engkau memutuskan membaca tulisan ini hingga akhir, aku harus mengingatkanmu bahwa aku bukanlah orang yang pandai bercerita. Tapi malam ini kupaksa diriku menulis untukmu, bukan demi apa-apa, tapi entahlah aku hanya ingin menuliskannya. Semoga tulisan ini dapat menjadi sajak cinta dari seorang saudara yang tidak tahu bagaimana cara mengungkapkan perasaanya. Malam ini engkau mungkin sedang tertidur lelap untuk melepas penatmu seharian. Ya, aku tahu benar tentang aktivitasmu yang melelahkan. Pagi kamu harus kerja, dan malamnya kamu harus sekolah lagi. Sepertinya berpindah dari satu spot ke spot lain adalah hal yang biasa kamu lakukan setiap hari. Aku kadang iri kepadamu karena Allah sangat menyayangimu. Ia memberimu kaki yang kuat untuk melangkah dan pundak yang kokoh untuk memikul beban. Di tengah aktivitasmu yang padat, kamu bisa membuktikan padaku bahwa kamu bisa membagi waktumu ...
Ikatlah ilmu dengan menulis :)